Siapa Penemu Benua Amerika? Ini Sejarahnya

Bangun Pendidikan - TOKOH (31-07-2023)

Benua Amerika (Foto : Gramedia)

Benua Amerika adalah benua terbesar ke-2 di dunia, setelah Benua Asia. Luas Benua Amerika mencapai 42,55 juta kilometer persegi dari permukaan bumi. Benua Amerika dibagi menjadi Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan.

Benua Amerika memiliki keanekaragaman geografis, iklim, flora, fauna, dan budaya. Wilayah ini memiliki peran penting dalam sejarah dan perkembangan dunia, serta merupakan tempat tinggal bagi berbagai kelompok etnis dan kebudayaan yang beragam.

Lantas, tahukah sobat bangun siapa penemu Benua Amerika?

Siapa Penemu Benua Amerika?

Siapa Penemu Benua Amerika(Foto:Khazanah.id)

Salah satu penemu benua Amerika yang berasal dari negara italia pada tahun 1492 adalah seorang pelaut asal Italia Utara. Penemu Benua Amerika Serikat pada tahun 1492 M adalah Christopher Columbus. Ia berhasil menginjakan kaki disebuah benua yang sekarang dikenal sebagai Amerika.

Tokoh penemu Benua Amerika adalah Christopher Columbus. Columbus menemukan Benua Amerika bagian selatan pada 14 Agustus 1498. Kemudian benua itu diberi nama Amerika karena berasal dari salah satu kru kapal Columbus, yaitu Amerigo Vespucci. Secara diam-diam, Amerigo Vespucci menulis sebuah laporan tentang penemuan benua Amerika. Kemudian, nama Amerigo sendiri diabadikan menjadi nama benua Amerika.

Pada 1493, 1498, dan 1502 Columbus melanjutkan pelayarannya ke berbagai wilayah Amerika Selatan dan Tengah. Berkat pencapaiannya tersebut, Columbus dianggap sebagai penemu Benau Amerika. Namun, berdasarkan fakta sejarah, anggapan yang sudah banyak dipercaya oleh mayoritas masyarakat ini salah.

Penemu Benua Amerika adalah Christopher Columbus bukanlah fakta sebenarnya. Columbus hanya dinobatkan sebagai sosok yang memperkenalkan serta membuka jalan bagi orang-orang Eropa ke Amerika, bukan sebagai penemu benua itu. Selain itu, Christopher Columbus tidak pernah mendarat di Amerika Utara sepanjang penjelajahannya. Dapat disimpulkan bahwa penemu Benua Amerika bukanlah Christopher Columbus.

Penemu Benua Amerika Pertama

Leif Erikson(Foto:Lukisan Karya Hans Dahl)

Sebelum Columbus, ternyata ada orang-orang Eropa yang sudah datang terlebih dahulu ke dataran benua Amerika. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan kehadiran kaum Norse (Norwegia). Sejarah mencatat, kaum Norse berlayar ke arah Barat dari Greenland, di mana Si Merah Eric mendirikan sebuah pemukiman sekitar tahun 985.

Pada tahun 1001, putra Eric, Leif Ericson, diperkirakan menjelajah ke pantai timur laut di kawasan yang sekarang menjadi Kanada dan tinggal selama satu musim di sana. Leif Ericson merupakan pelaut Viking yang telah berabad-abad sebelum Columbus sudah menjejakkan kaki di Benua Amerika. Bukti ini menjadi sebuah kepercayaan, bahwa ada juga beberapa orang Eropa lainnya juga sudah menyeberangi Samudra Atlantik di masa-masa antara Leif Ericson dan Columbus.

Dari sudut pandang sejarah, Leif Ericson bukanlah tokoh yang penting. Hal-hal menyangkut penemuannya belum pernah tersebar luas, begitu pula tidak meninggalkan perubahan apa pun baik di Amerika maupun Eropa.

Berita penemuan Amerika oleh Columbus menyebar bagai kilat ke seluruh Eropa. Hanya beberapa tahun setelah kepulangan Columbus, banyak ekspedisi tambahan berdatangan ke dunia baru dan penaklukan serta kolonisasi pun dimulai. Hal ini sebagai akibat langsung dari penemuan Columbus.

Penemuan Christopher Columbus

Christopher Colombus(Foto:Wikipedia)

Dalam upaya mencari jalan dari Eropa ke Timur, tak sengaja Columbus menemui benua Amerika yang membuatnya lebih berpengaruh dalam sejarah dunia. Penemuan tersebut sekaligus merupakan mahkota eksplorasi, dan kolonisasi dunia baru dan sekaligus pula merupakan tonggak penting dalam sejarah.

Columbus menjadi pembuka gerbang pintu bagi bangsa Eropa ke dua benua untuk pemukiman baru. Menyebar penduduk, dan menyediakan sumber kekayaan mineral dan isi bumi yang pada gilirannya mengubah wajah Eropa.

Bersamaan dengan itu, penemuannya juga mengakibatkan hancurnya kebudayaan bangsa Indian. Dalam jangka panjang, penemuan itu melahirkan satu bangsa baru di benua belahan Barat, yang dengan amat cepatnya membedakan diri dengan bangsa Indian selaku penduduk asli. Atas perannya membuka gerbang bagi dunia luas di benua Amerika, Columbus terbukti di kemudian hari telah membawa perubahan besar bagi bangsa-bangsa di dunia lama.

Sobat bangun, sudah tahukan penemu Benua Amerika siapa?


Tag :